Meningkatkan Kinerja CPU dengan Overclock

MENINGKATKAN KINERJA CPU DENGAN OVERCLOCK
Bahasa overclock disusun dari dua kata yaitu over dan clock yang artinya melakukan setup mainboard clock bagi processor maupun sebuah VGA. Kata overclock dikonotasikan dengan membuat computer lebih cepat. Tujuan utama melakukan overclock adalah memacu sebuah processor VGA dan CPU agar lebih cepat bekerja. Intel 486 prosessor yang mana pengenalan dengan metode jauh lebih berteman. pada pertengahan overclocking tahun1990 dengan pengaruh dari teknologi produksi silikon pada frekuensi chip yang akan mendatang. sederhananya chip dipotong hingga membentuk stack dapat mencapai kecepatan clock yang tinggi dan stabil daripada yang lainnya.
Pada tahun 1996 intel memperkenalkan Pentium Pro. Pertama, ini adalah CPU jauh lebih canggih daripada sebelumnya berkat out-of-order eksekusi instruksi. Tetapi juga membual kecil (untuk era) transistor 250nm. Versi 200MHz Pentium Pro dikenal untuk memukul 300MHz, yang memungkinkan  50 % overclock.

Namun, Pentium Pro adalah sebuah chip yang mahal. Pada tahun 1998, Intel merilis Celeron asli, prosesor anggaran berorientasi dengan menebang set fitur termasuk bukan L2 cache. Stock clock 266MHz, contoh ritel chip kadang-kadang mampu sebanyak 400MHz. clock besar pada anggaran kecil itu mungkin untuk pertama kalinya.
Komponen - komponen yang sering dioverclock
a. Processor 
b. Memory
c. VGA
d. Motherboard
Contoh overclock yang menggunakan fitur windows yaitu Afterburner (salah satu program overclocking favorit di Windows), tetapi Anda juga dapat menggunakan program overclocking apapun yang Anda inginkan.
cara overclock pada windows 8


Langkah 1
Masuk ke Windows, tekan "Windows-C" dan kemudian pilih "Settings" dari Charms bar.
Langkah 2
Klik "change PC Settings", pilih "General" dari menu dan kemudian klik "Restart Now" di bawah Advanced Startup.
Langkah 3
Pilih "troubleshoot" dan kemudian pilih "UEFI Firmware Settings" dari pilihan menu untuk boot ke firmware.
Langkah 4
Pilih "MIT," kemudian "Advanced Frequency settings" untuk GIGABYTE; pilih "Advanced", kemudian "CPU configuration" untuk ASUS; pilih "OC" untuk MSI; pilih "OC Tweaker" untuk ASRock.
Langkah 5
Pilih "CPU Clock Ratio" untuk GIGABYTE dan ketik nilai meningkat ke "Max" lapangan; pilih "Turbo Mode" untuk ASUS dan menetapkan pilihan untuk "Enable"; pilih "CPU Base clock MHz)" untuk MSI dan memilih nilai meningkat dari pilihan; pilih "Load Optimized CPU oc setting" atau ASRock dan memilih kecepatan CPU dari pilihan.
Langkah 6
Tekan "Enter", tekan "F10" dan kemudian pilih "Yes" dari prompt. Tekan "Enter" lagi untuk menyimpan perubahan dan reboot sistem. 
Tips:

Unified Extensible Firmware Interface (UEFI) adalah standar baru firmware interface untuk PC yang didesain untuk menggantikan BIOS (Basic Input/Output System). UEFI awalnya dikembangkan oleh Intel dan diberi nama EFI. Namun sebuah group yang terdiri dari 140 perusahaan mengambil alih pengembangannya dan menamainya Unified EFI atau UEFI. Beberapa UEFI mendukung penggunaan mouse, sementara yang lain meminta Anda untuk menavigasi menggunakan tombol arah. Untuk membuka menu atau pilih opsi dari keyboard, tekan "Enter." Jika Anda tidak melihat pilihan "UEFI Firmware Settings" pada layar Advanced Options, restart komputer dan ikuti petunjuk pada layar pada layar boot untuk memuat pengaturan.
 

Mengatasi Masalah Pada Overclocking
( Overclock Troubleshooting )

Tidak semua overclock berhasil dengan baik, bisa jadi kita harus menelan kekecewaan karena komputer anda tidak berjalan dengan baik pada konfigurasi overclock yang diinginkan. Banyak hal yang dapat menyebabkan hal ini terjadi. Di sini akan mengulas masalah tersebut satu persatu beserta solusinya.

Jika Komputer Tidak Menyala
Hal ini disebabkan karma CPU clock yang anda konfigurasikan sudah melewati batas toleransi atau prosesor anda tidak dapat bekerja pada bus clock yang tinggi.
Jika anda mengalami hal ini segera matikan powernya setelah itu pastikan dulu tidak salah konfigurasi jumper atau DIP switch. Jika konfigurasi jumpernya sudah benar, berarti kemungkinan besar dua penyebab yang disebutkan tadi adalah penyebabnya .

Jika Komputer Melakukan Reset Ketika POST
Saat POST ( Power On Self Test ) adalah saat komputer melakukan pengujian pada komponen – komponen Komputer .POST biasanya dapat dikenali dengan mudah, yaitu pada saat komputer sedang menghitung memori. Terjadinya reset pada saat POST dapat di sebabkan oleh panas yang terlalu tinggi atau prosesor memang sudah tidak sangup bekerja pada saat konfigurasi clock yang anda buat. Bus clock yang tinggi juga dapat menjadi penyebabnya.
Solusinya coba usahakan untuk menurunkan panas prosesor. Caranya :
•Ganti kipas dan heat-sink
Cari heat & ink di took computer yang berukuran agak besar usahakan permukaanya mempunyai ukuran seluas mungkin untuk mempercepat pelepasan panas .
•Gunakan silica grease
Bahan ini berbentuk seperti salep, gunanya untuk memperlancar transfer panas dari permukaan computer ke heat-sink. Oleskan silica grease ke permukaan prosesor dan dasar heat-sink sebelum memasang heat sink ke prosesor.
•Gunakan kipas tambahan
Belilah kipas tambahan untuk menyedot udara kembar dari casing. Tujuanya untuk memperlancar peredaran udara di dalam casing.
•Gunakan soft ware
Soft ware ini berguna untuk menghentikan prosesor ketika tidak digunakan soft ware tersebut antara lain : CPU Idle, waterfall dan rain.
•Buka penutup slot pada casing
Pada bagian belakang casing terdapat besi penutup atau slot PCI/ISA yang tidak digunakan anda dapat melepas besi ini untuk memperlancar peredaran udara.
•Buka casing
Jika berbagai teknik pendingin belum juga berhasil , buka saja casingnya.

Jika komputer tidak mau membaca hard disk pada saat booting atau terjadi keanehan pada saat booting.
Ada kalanya komputer seakan akan hang ketika akan membaca hard disk untuk booting, banyak keanehanyang terjadi missal: file hilang
Hal ini biasanya terjadi jika anda mengunakan bus clock yang lebih tinggi dari standar yang digunakan . sebagai solusinya turunkanlah mode PIO hard disk anda dari mode 4 ke mode 3.

Jika Gagal Masuk Ke Sistem Operasi
Kesalahan lain yang mungkin timbul adalah gagalnya proses loading sistem operasi. Kesalahan yang mungkin muncul adalah laporan “page fault” , windows protection eror , pada alamat memori tertentu. Banyak hal yang dapat menyebabkan hal ini, tapi kemungkinan besar disebabkan oleh panasnya prosesor. Solusi pertama coba turunkan bus clock ,solusi kedua coba turunkan panas pada prosesor. Jika anda mengunakan bus clock yang tinggi dan computer anda tidak stabil ada baiknya anda periksa konfigurasi setting timming memori di BIOS-Setup.

Jika komputer melakukan rest, hang atau terjadi kesalahan aneh setelah beberapa saat.
Kesalahan ini kemungkinan besar di sebabkan oleh panas, tetapi ada juga kemungkinan oleh memori, coba kurangi panas prosesor

Jika komputer sering hang setelah casing di tutup.
Kesalahan ini kemungkinan besar di sebabkan oleh panas yang berlebihan

Bagaimana melakukan overclock.
Melakukan overclock sebenarnya melakukan setup kecepatan clock CPU pada BIOS. Bila processor dengan kecepatan 1.6Ghz dengan bus 100Mhz, artinya processor bekerja pada kecepatan 16X100Mhz akan menghasilkan kecepatan processor 1600Mhz atau 1.6GHz. Dengan merubah bus pada option BIOS misalnya dari 100Mhz menjadi 133Mhz maka computer akan bekerja dengan kecepatan 2.1GHZ atau 16X133Mhz dengan hasil 2.1Ghz atau 2.128Mhz. Apakah sedemikian mudah melakukan overclock. Betul, hanya dengan cara inilah computer dapat dipacu dan sedemikian mudahnya seseorang melakukan overclocking.
Mengoverclock sebuah processor beberapa MHz juga akan memacu kinerja bagian lain seperti memory, PCIe, PCI dan AGP clock. Artinya bila procesor dengan kecepatan bus 100MHz dipacu menjadi 120MHz (20%), maka kecepatan clock hardware lain juga meningkat. Demikian juga kecepatan memory akan dipacu mengikuti kecepatan processor yaitu sekitar 20%.
Langkah Overclock

Salah satu unsur yang bisa dioptimalkan dalam overclock adalah dari BIOS.
  1. Masuk ke BIOS dengan menekan tombol Delete, F1, atau F2 tergantung dari jenis motherboard yang dimiliki. Namun jika ada splash screen atau logo yang menghalangi saat booting, sobat dapat menekan tombol Esc atau Tab untuk melihat tombol mana yang harus digunakan untuk masuk ke dalam BIOS.
  2. Setelah sobat masuk ke BIOS, carilah menu yang berisi informasi mengenai konfigurasi CPU. Tiap motherboard dan BIOS memiliki nama sendiri-sendiri, namanya berupa Softmenu, CPU Configuration, Advanced Chipset Features, Frequency Control atau lainnya. Kemudian cari juga item bernama FSB speed, CPU-to-FSB ratio, CPU External Frequency, FSB Frequency, CPU Bus Clock, External Clock dan lain-lain tergantung jenis BIOS. Sebagai informasi, FSB pada CPU jenis terbaru biasanya memiliki nilai default 200 MHz.
  3. Menaikkan nilai FSB adalah cara yang paling umum untuk overclock. Naikkan FSB itu dengan tahapan 1 MHz atau 3 MHz, jangan terlalu serakah dalam menaikkan FSB sampai 5 MHz sekaligus atau bahkan 10MHz sekaligus, bisa-bisa PC sobat malah tidak mau melakukan booting.
  4. Setelah FSB sobat naikkan dari 200MHz menjadi 201 MHz atau 203 MHz, simpan setting BIOS lalu keluar dari BIOS dan lihat apakah PC berhasil melakukan booting.
  5. Jika booting berhasil, berarti sobat berada pada jalan yang benar, namun jangan terlalu senang dulu. Biarkan hingga masuk ke Windows dan jalankan beberapa aplikasi atau bermain game. Hal ini dilakukan untuk melihat bagaimana system bereaksi dengan peningkatan FSB tersebut.
  6. Jika tidak ada masalah, restart kembali PC dan ulangi langkah 3 hingga langkah 5 sampai PC sobat tidak mau melakukan booting.
  7. Bagaimana apabila terjadi masalah, atau sobat terlalu serakah menaikkan FSB sehingga PC tidak mau melakukan booting, layar kosong dan tidak keluar apapun. Jangan khawatir sobat, silahkan sobat buka buku manual motherboard dan cari dimana letak jumper untuk reset CMOS. Jumper tersebut umumnya berada di dekat CMOS.
  8. Bila semua proses overclock sukses dilakukan, namun sobat masih menginginkan performa yang lebih, masih ada dua cara. Cara pertama adalah dengan menambah pendingin processor yang lebih baik, karena pendingin yang baik bisa meningkatkan potensi overclock CPU.
  9. Cara kedua adalah dengan cara meningkatkan Vcore CPU. Dalam BIOS, Vcore ini memiliki nama yang berbeda-beda, ada Processor Voltage, CPU Voltage Control, CPU Voltage Select dan lain-lain. Sama seperti proses meningkatkan FSB, menaikkan voltase ini harus dilakukan secara bertahap dan tidak boleh serakah. Bila FSB berlebih, paling-paling system tidak bisa melakukan booting, tetapi beda halnya dengan menaikkan voltase secara berlebih, processor bisa terbakar. Dan ingat pula peraturan paling penting dalam menaikkan voltase, hanya 10% dari nilai voltase defaultnya.
overclock ini membuat kinerja cpu semakin cepat. tetapi cara ini mempunyai efek  :

1. Berkurangnya umur prosesor perangkat anda
2. Mudah panas dan resiko paling fatal ,bisa meledak kalau terlalu panas 
3. Hilang garansi 
4. Berkurangnya daya tahan baterai laptop/pc kita

efek positif:

1. Hemat biaya
2. Kinerja naik 
3. Menghemat waktu
SOFTWARE YANG DIBUTUHKAN
berfungsi mendongkrak kinerja motherboard
Apabila produsen motherboard Anda tidak menyertakan tools untuk overclocking, gunakanlah SetFSB. Ia siap mendongkrak performa hampir semua motherboard terbaru, bahkan Eee PC dari Asus. Sebelumnya, Anda perlu mengetahui nama clock generator motherboard Anda. download disini ver 23
CPU-Z menampilkan informasi prosessor, motherboard dan memory report tool yang menampilkan live clock rates, bus speeds dan voltages, cocok untuk mengidentifikasi komponen dan kecepatan. download disini
3. Prime95
berfungsi memberikan kerja penuh bagi processor, biasanya digunakan saat menguji kestabilan dan suhu yang dihasilkan saat melakukan overclock. Prime95 mempunyai fitur yang dinamakan "Torture Test" yang dapat memberikan test stress/tekanan pada processor dan RAM. Ada beberapa opsi yang bisa dilakukan saat pengetesan yaitu fokus pada RAM, pada processor maupun keduanya.
Biasanya Prime95 akan mengetahui error dalam beberapa menit jika overclock nya tidak stabil, banyak juga orang yang melakukan test semalaman dan membiarkan systemnya "Burn in" untuk memastikan stabilitas dalam waktu yang lama. Kelebihan dari sistem ini adalah multi-thread dan akan otomatis mengatur kerja tiap thread untuk menekan penuh semua core yang ada pada processor.
download:download 64 bit
4. Memtest86+
berfungsi memeriksa kerusakan RAM atau memory
Download dibawah ini:

Komentar

  1. Situs Bandar Taruhan Agen Judi Bola Terbesar Dan Terpercaya Indonesia. Segara Daftar kan Diri Anda Di Link Bawah Ini :
    -Rfbet99.id
    -Nexiabet.id
    -Hokibet99.id
    -starbet99.cc
    -Markasjudi.id
    -Fortunebet99.id
    -Fastbet99.club
    -Solaire99.id
    -Fastbet99.club
    -Hokijudi99.id
    Menang atau Kalah Tetap Dapat Bonus Boss ku ^_^

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Interrupt driven I/O

List Linier (Linked list) Dan Variasinya_Struktur Data

Menghitung Jarak Jatuh Peluru (C++)